Buku “Pecandu Buku Gerak Laku Penuntut Ilmu” mengangkat pentingnya budaya membaca dan menulis sebagai pilar utama peradaban manusia modern. Vivit Nur Arista Putra menguraikan bagaimana Islam memandang literasi sebagai bagian dari proses membangun peradaban yang berkelanjutan, serta bagaimana aktivitas membaca dan menulis bisa menjadi jalan menuju perubahan sosial yang lebih adil dan inklusif.
Pena Kuasa Berkarya
Dalam bab ini, penulis menekankan bahwa menulis bukan sekadar merangkai kata, tetapi juga sarana untuk mewariskan nilai dan kebajikan. Tulisan memiliki kekuatan untuk bertahan melewati zaman, menjadikannya alat yang efektif dalam menyebarkan ilmu dan mempengaruhi pemikiran masyarakat. Penulis mengutip pemikiran Ibnu Khaldun dan Milan Kundera, yang menegaskan bahwa peradaban akan berkembang jika budaya literasi kuat, dan sebaliknya, akan runtuh jika masyarakat mengabaikan buku.
Menulis juga dipandang sebagai bentuk amal yang berkelanjutan. Ketika seseorang menulis buku, ia sedang memperpanjang umur gagasannya. Tulisan dapat menembus batas ruang dan waktu, memberi manfaat bagi generasi mendatang. Oleh karena itu, menulis tidak boleh hanya berorientasi pada estetika kata-kata, tetapi juga harus memiliki visi dan makna yang mendalam.
Buku ini disajikan dengan gaya bahasa yang inspiratif dan menggugah, membuat pembaca merasa termotivasi untuk lebih banyak membaca dan menulis. Diperkuat dengan referensi filosofis dan sejarah dari tokoh besar seperti Ibnu Khaldun dan Milan Kundera, buku ini menawarkan perspektif luas tentang peran literasi dalam peradaban. Lebih dari sekadar membahas pentingnya membaca, buku ini juga menekankan bahwa menulis adalah langkah berikutnya dalam mengabadikan ilmu.
Dengan sudut pandang keislaman yang mendalam, pembahasan mengenai bagaimana Islam menempatkan ilmu dan tulisan sebagai bagian dari ibadah memberikan wawasan unik bagi pembaca. Selain itu, buku ini mengandung nilai-nilai moral yang menekankan keikhlasan dalam berbagi ilmu dan menulis untuk tujuan yang lebih besar. Dengan menyoroti sejarah dan pemikiran tokoh besar, buku ini tidak hanya memperkaya wawasan, tetapi juga mendorong pembaca untuk berkontribusi dalam membangun budaya literasi yang lebih baik.
Meskipun kaya akan teori dan filosofi, buku ini cenderung kurang memberikan contoh konkret dari kehidupan sehari-hari atau studi kasus yang lebih aplikatif. Hal ini bisa membuat pembaca yang mencari panduan praktis merasa kesulitan dalam menerapkan konsep yang disampaikan. Selain itu, penggunaan bahasa yang cenderung puitis dan filosofis bisa menjadi daya tarik bagi sebagian pembaca, tetapi bagi mereka yang lebih menyukai pendekatan yang lugas dan sistematis, gaya penulisan ini mungkin terasa terlalu abstrak.
Kekurangan lainnya adalah struktur pembahasan yang terkadang terasa kurang terorganisir dengan baik. Beberapa bagian mungkin terasa berulang atau berpindah topik tanpa transisi yang jelas, sehingga pembaca perlu lebih banyak usaha untuk memahami alur pemikirannya. Selain itu, buku ini juga kurang membahas tantangan literasi modern, seperti dampak media digital terhadap kebiasaan membaca dan menulis, yang bisa menjadi tambahan penting dalam memahami literasi di era sekarang.
Simpulan
Tanda kemajuan sebuah peradaban dapat dilihat dari tingginya budaya membaca dan menulis, dan sejarah telah membuktikan bahwa aktivitas literasi mampu mengubah masyarakat secara revolusioner. Buku “Pecandu Buku Gerak Laku Penuntut Ilmu” hadir dengan pendekatan yang berbeda dibandingkan buku sejenis, menghadirkan nilai-nilai, perdebatan filosofis, perspektif historis, serta pandangan Islam terhadap membaca dan menulis. Dengan gaya bahasa yang ramah, penulis berharap buku ini menjadi rujukan bagi para pegiat literasi.
Dibuka dengan pengantar dari Eko Prasetyo berjudul Iman, Buku, dan Peradaban, buku ini mengajak pembaca untuk memahami bagaimana karunia Tuhan berupa Al-Aql (akal) harus digunakan secara optimal. Akal seharusnya tidak terikat oleh ruang dan waktu, serta tidak dibatasi oleh penindasan atau keterbelakangan. Sebaliknya, akal harus mampu melampaui kenyataan yang ada demi mewujudkan harapan, cita-cita, serta perubahan menuju perbaikan dan pembangunan peradaban.
Identitas Buku

Judul: Pecandu Buku Gerak Laku Penuntut Ilmu
Penulis: Vivit Nur Arista Putra
Penerbit: Beranda
Cetakan: Maret 2019 (cetakan pertama)
Tebal Buku: 160 halaman
ISBN: 978-602-53281-1-4