As Long As the Lemon Trees Grow: Perjuangan dan Harapan Muslim Suriah untuk Mendapatkan Kebebasan (sumber foto: goodreads)
As Long As the Lemon Trees Grow: Perjuangan dan Harapan Muslim Suriah untuk Mendapatkan Kebebasan (sumber foto: goodreads)

Harapan dapat membuat manusia bertahan dalam kondisi sesulit apa pun.

Salah satu novel yang masih ramai diperbincangan dan banyak direkomendasikan oleh pecinta buku di media sosial X adalah As Long As the Lemon Trees Grow karya Zoulfa Katouh. Banyak ulasan yang mengatakan bahwa novel ini sangat menyentuh dan menghangatkan hati, ditambah lagi dengan plot twistnya yang tidak terduga. Karena penasaran, saya pun membaca novel ini dan benar-benar dibuat kagum oleh perjuangan tokoh utama dalam bertahan hidup di situasi yang sulit.

As Long As the Lemon Trees Grow adalah sebuah novel dengan genre fiksi sejarah ini berlatar Revolusi Suriah di mana peperangan sedang berkecamuk. Tokoh utama novel ini, yaitu Salama, terpaksa harus berhenti kuliah di tahun keduanya sebagai mahasiswa farmasi untuk menjadi dokter yang menangani pasien luka-luka akibat kejahatan perang. Tentunya itu tidak sesuai dengan keahliannya, namun dia tidak punya pilihan lain karena tenaga medis semakin terbatas.

Salama kehilangan ayah dan kakak laki-lakinya yang ditawan akibat melakukan aksi demonstrasi. Tak lama berselang, ibunya juga meninggal dunia karena bom yang dijatuhkan oleh militer, beruntung Salama masih bisa diselamatkan. Semenjak ibunya meninggal, Salama memiliki teman imajiner bernama Khawf yang terbentuk karena traumanya. Khawf sering muncul dan mengingatkan Salama pada kenangan-kenangan buruk serta kehilangan yang telah dia alami, sekaligus meyakinkannya untuk pergi dari Suriah.

Salah satu alasan Salama untuk tetap bertahan hidup di tengah teror dan ketakutan itu adalah Layla. Layla adalah teman sebaya sekaligus kakak iparnya yang sedang mengandung. Mereka berdua saling menguatkan satu sama lain. Layla juga sering meyakinkan Salama untuk pindah ke negara lain demi keamanan mereka. Salama pun merasa bimbang antara harus berjuang menolong orang-orang di rumah sakit atau memperjuangkan keselamatannya dengan pindah ke negara lain. Satu hal yang pasti adalah dia sangat menginginkan kebebasan bagi dirinya dan semua orang di Suriah.

- Poster Iklan -

Di sisi lain, Salama juga kewalahan menangani korban yang semakin bertambah, sementara peralatan medis semakin terbatas. Dia merasa sedih dan tertekan saat tak mampu menyelamatkan nyawa anak-anak yang tak berdosa. Keadaan psikologisnya juga kian hari kian memburuk. Di tengah kondisi yang semakin sulit itu, Salama senantiasa berdoa kepada Allah agar diberikan kekuatan dan ditunjukkan pada jalan yang terbaik. Atmosfer cerita berubah saat Salama bertemu dengan Kenan yang membuatnya jatuh cinta dan mengharapkan hari-hari penuh kebahagiaan di tempat yang lebih aman. Tanpa disadari, cinta membuat Salama memiliki harapan baru untuk terus bertahan dan menjalani hidup tanpa penyesalan.

Novel tersebut sukses membuat saya kembali merenungkan makna hidup yang sesungguhnya. Seakan mengajarkan bahwa semua yang kita miliki di dunia ini adalah milik Sang Pencipta, jadi kita harus siap untuk menghadapi kehilangan dalam bentuk apa pun jika Dia sudah berkehendak untuk mengambilnya. Perjuangan Salama untuk mendapatkan kebebasan sangat menginspirasi saya untuk pantang menyerah dalam menjalani ujian hidup. Salama seakan membuktikan bahwa tidak ada perjuangan yang mengkhianati hasil. 

Harapan membuat kita mampu bertahan karena dengan keyakinan bahwa hari esok akan lebih baik, kita bisa jadi lebih semangat dan berjuang semaksimal mungkin. Sebagai sesama muslim, Salama juga mengingatkan saya untuk terus berdoa dan memohon petunjuk pada Yang Maha Kuasa. Kita juga harus senantiasa berprasangka baik pada ketetapan yang telah diatur oleh Allah dengan sebaik mungkin untuk kita karena Allah tidak akan menguji seseorang di luar batas kemampuannya.

As Long As the Lemon Trees Grow adalah novel yang berkesan bagi saya dan sangat saya rekomendasikan untuk pembaca lain yang menyukai novel dengan tema romansa dan fiksi sejarah. Novel ini juga cocok dibaca jika sedang kehilangan semangat dan tujuan hidup. Pecinta novel dengan konflik ringan namun menyentuh juga pasti akan suka dengan novel ini. Namun, perlu diketahui terlebih dahulu bahwa novel ini mengandung konten kekerasan dan penggambaran keadaan yang mungkin mengganggu bagi sebagian orang.

Identitas Buku

Novel As Long As the Lemon Trees Grow (sumber foto: Gramedia)
Novel As Long As the Lemon Trees Grow (sumber foto: Gramedia)

Judul: As Long As the Lemon Trees Grow
Pengarang: Zoulfa Katouh
Penerbit: Little, Brown Books for Young Readers
Tahun Terbit: 2022
Jumlah Halaman: 417

- Cetak Buku dan PDF-

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here